Selasa, 19 April 2011

3. Manusia dan Penderitaan(Kasus Gempa Bumi di Yogyakarta)

Pengertian Penderitaan

Penderitaan dan kata derita. Kata derita berasal dari kata bahasa sansekerta dhra artinya menahan atau menanggung. Derita artinya menanggung atau merasakan sesuatu yang tidak menyenangkan. Penderitaan itu dapat lahir atau bathin, atau lahir bathin. Yang termasuk penderitaan itu ialah keluh kesah, kesengsaraan, kelaparan, kekenyangan, kepanasan, dan lain – lain. Penderitaan, memang tak hanya terjadi lantaran perang ataupun tingkah manusia agresif lainnya. Banyak hal yang sebenarnya yang bisa menjadi penderitaan manusia, bencana alam, musibah atau kecelakaan, penindasan, perbudakan, kemiskinan dan lain sebagainya. Selain itu penderitaan boleh juga dibilang sebagai fenomena yang universal. Penderitaan tidak mengenal ruang dan waktu. Ini berarti bahwa penderitaan tidak hanya dialami oleh manusia di zaman ini, dimana kebutuhan dan tuntutan hidup semakin meningkat yang pada instansi berikut bisa menimbullkan penderitaan bagi yang tidak mampu memenuhinya.

Studi Kasus

Contoh kasus yang berkaitan dengan manusia dan penderitaan adalah bencana gunung Merapi meletus di Yoyakarta. Hal tersebut merupakan suatu kejadian yang pastinya sangat tidak diinginkan oleh setiap orang. Kehilangan orang-orang tercinta dan harta benda karena bencana alam merupakan suatu penderitaan yang dapat menyisakan trauma dan mengganggu psikis seseorang,khususnya adalah anak-anak. Hingga saat ini kerusakan infrastruktur pun masih terus terjadi. Kegiatan pendidikan yang terganggu merenggut hak anak-anak Indonesia untuk terus menimba ilmu. Manusia dan penderitaan merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan.

http://sobatbaru.blogspot.com/2008/05/pengertian-penderitaan.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar